Selasa, 16 Maret 2010

Karakteristik Autistisme

Karakteristik Diagnostik dari Gangguan Autistik

  1. Diagnosis membutuhkan kombinasi dari ciri – ciri yang ada pada beberapa kelompok berikut ini. Tidak semua ciri dari setiap kelompok harus ada untuk dapat dilakukan diagnosis.

Hendaya Interaksi Sosial

    1. Hendaya pada perilaku nonverbal seperti ekspresi wajah, postur tubuh, dan kontak mata yang biasanya mengatur interaksi sosial.
    2. tidak mengembangkan hubungan teman sebaya yang sesuai dengan usianya.
    3. Kegagalan dalam berbagai kegembiraan dengan orang lain.
    4. Tidak menunjukan reaksi sosial dan emosional timbal balik (memberi dan menerima).

Hendaya Komunikasi

1. Keterlambatan pada perkembangan bahasa verbal (juga tidak ada usaha untuk mengatasi kekurangan ini melalui isyarat)

2. Bila perkembangan bahasa adekuat, kurangnya kemampuan untuk memulai dan mempertahankan percakapan tetap tampak.

3. Menunjukan abnormalitas pada bentuk atau isi bahasa (misalnya, bahasa stereotif atau repetitif (berulang), seperti pada ekolalia; penggunaan kata – kata yang tidak lazim; bicara tentang diri sendiri dengan menggunakan kata ganti orang kedua atau ketiga – menggunakan ”kamu” atau ”dia” yang artinya ”saya”)

4. Tidak memperlihatkan kemampuan bermain sosial spontan atau imajinatif (bermain pura – pura)

Pola Perilaku yang terbatas, repetitif dan stereotip

1. Menunjukan minat yang terbatas

2. Memaksa rutinitas (misalnya selalu menggunakan rute yang sama untuk bepergian dari satu tempat ketempat lainnya)

3. Menunjukan gerakan – gerakan stereotip (misalnya menjentikkan kepala, baerayun kedepan dan belakang, berputar)

4. Menunjukan fokus yang berlebihan pada bagian – bagian objek (misalnya memutar roda mobil – mobilan secara berulang – ulang) atau kelekatan yang tidak biasa terhadap objek – objek (seperti membawa – bawa seutas tali)

  1. Kemunculannya (onsetnya) terjadi sebelum usia 3 tahun yang tampak dari fungsi yang abnormal pada paling tidak satu dari hal – hal seperti perilaku sosial, komunikasi, atau bermain imajinatif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar