Rabu, 24 Februari 2010

Behavioral intervensi ADHD

Sebuah tinjauan 2009 menyimpulkan bahwa bukti-bukti kuat untuk efektivitas terapi perilaku ADHD.

Terapi psikologis yang digunakan untuk mengobati ADHD termasuk psychoeducational input, terapi perilaku, terapi perilaku kognitif (CBT), psikoterapi interpersonal (IPT), terapi keluarga, intervensi berbasis sekolah, pelatihan ketrampilan sosial dan orangtua pelatihan manajemen.

Keluarga terapi telah terbukti banyak gunanya dalam pengobatan ADHD, meskipun mungkin perlu dicatat bahwa orang tua dari anak-anak dengan ADHD lebih mungkin untuk perceraian daripada orang tua dari anak-anak tanpa ADHD, terutama ketika anak-anak mereka di bawah usia delapan tahun.

Beberapa kelompok pendukung tertentu ADHD ada sebagai sumber informasi dan untuk membantu keluarga mengatasi tantangan yang berkaitan dengan berurusan dengan ADHD.

Sebuah studi 2009 menemukan bahwa anak-anak dengan ADHD sering berpindah-pindah karena membantu mereka tetap waspada cukup untuk menyelesaikan tugas-tugas yang menantang. Para peneliti menyarankan bahwa ketika mereka melakukan pekerjaan rumah, kita harus membiarkan mereka gelisah, berdiri atau mengunyah permen karet karena dapat membantu mereka mengatasi.Kecuali perilaku mereka merusak, sangat membatasi kegiatan mereka bisa menjadi kontraproduktif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar