Kamis, 29 April 2010

Perjalanan Penyakit Dan Prognosis Gangguan Menentang Oposisional

Perjalanan penyakit dan prognosis anak dengan gangguan menentang oposisional tergantung pada banyak variabel, termasuk keparahan gangguan, kestabilannya dengan berjalannya waktu, kemungkinan gangguan komorbid (diagnosis ganda) (seperti gangguan konduksi, gangguan belajar, gangguan mood, dan gangguan pemakaian zat), dan derajat keutuhan keluarga.

Kira-kira seperempat dari semua anak yang mendapatkan diagnosis gangguan menentang oposisional mungkin tidak lagi memenuhi persyaratan gangguan tersebut dalam beberapa tahun kemudian. Tidak jelas pada kasus tersebut apakah kriteria mencakup anak yang perilakunya tidak abnormal secara perkembangan atau apakah gangguan dengan spontan menghilang. Pasiaen tersebut memiliki prognosis yang terbaik.

Pasian denga diagnosis yang tetap mungkin tetap stabil atau menjadi melanggar hak orang lain, yang menyebabkan gangguan konduksi. Pasien tersebut harus mendapatkan prognosis dengan berhati-hati. Prikopatologi parental, seperti gangguan kepribadian, antisosial dan penyalahgunaan zat, tampaknya lebih sering terjadi pada keluarga dengan anak dengan gangguan menentang oposisional tergantung pada derajat fungsi dalam keluarga dan pada perkembangan psikopatologi komorbid.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar